Wednesday, April 21, 2010

serigala jadian

dari kejauhan itu matanya seakan-akan menangkap pergerakan sesuatu. kelibat itu, gayanya seperti sudah sangat akrab denganya. mata dipisat-pisat. biar lebih jelas. biar mudah nampak.

"siapa?" pantas hati bertanya.

dan perlahan, lembaga itu mendekati. masih, seperti tadi samar-samar. ada bau yang sangat dikenali. sangat disenangi. bau yang selalu menenangkan. itu dia. yang aku sayang. pernah, pembetulan. wajahnya semakin jelas. ahhh.. mengapa telah menjadi sejelik-jeliknya? menakutkan. seperti serigala menyeringai dengan darah merah pekat di celah-celahan giginya. ada taring yang sangat tajam.

dia merenung aku. tajam. dan bersiap menerkam. saat itu, aku tahu.
aku benci dia. dan bauannya. dan senyumnya.
dan segala sesuatu tentang dia.

No comments: