awan paling berkepul
serunai berdendang merdu
harimau putih menerkam
tak berbelas
kulit tersiat, daging bersepai
seolah dunia paling akhirat
tompokan-tompokan hanyir
mewarna setiap inci ruang
terpaling lah wajah
dari semua kebencian
serabutlah akal dari segala logika
getar nadi tak bersimpan makna
mantik tak tertaakulan
separuh sedar dan tidak
semuanya habis kabur
habis lebur
No comments:
Post a Comment